Menjelajah Bukit Kura-Kura Ongakan: Panorama Hijau di Pelukan Gunung Kelud

Menjelajah Bukit Kura-Kura Ongakan: Panorama Hijau

Menjelajah Bukit Kura-Kura Ongakan: Panorama Hijau di Pelukan Gunung Kelud – Bukit Ongakan, yang juga dikenal sebagai Bukit Kura-Kura Ongakan, adalah destinasi wisata alam yang terletak di Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Terbentuk dari sisa-sisa erupsi Gunung Kelud tahun 2014, bukit ini menawarkan lanskap hijau yang memukau, udara sejuk khas pegunungan, dan suasana tenang yang cocok untuk pelarian dari hiruk-pikuk kota. Artikel ini menyajikan informasi slot bonus new member 100 di awal to 7x lengkap tentang Bukit Ongakan—mulai dari lokasi, sejarah, daya tarik, hingga tips berkunjung.

Lokasi dan Akses Menuju Bukit Ongakan

  • Alamat lengkap: Desa Besowo, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, Jawa Timur
  • Ketinggian: ±860 meter di atas permukaan laut
  • Jarak dari Kota Kediri: ±37–44 kilometer
  • Rute tercepat: Melalui Jalan Gadungan–Kepung, lanjut ke Jalan Raya starlight princess 1000 Besowo

Untuk mencapai Bukit Ongakan, pengunjung bisa memulai perjalanan dari pusat Kota Kediri menuju Pasar Kepung. Setelah melewati patung di tengah jalan, belok ke kanan dan ikuti petunjuk arah menuju Bukit Ongakan. Rute pendakian masih slot garansi kekalahan berupa tanah dengan tanjakan dan turunan, jadi disarankan menggunakan alas kaki yang nyaman dan berhati-hati selama perjalanan.

Sejarah dan Asal-Usul Bukit Ongakan

Bukit Ongakan terbentuk akibat letusan Gunung Kelud pada tahun 2014. Material vulkanik yang mengendap membentuk gugusan bukit-bukit kecil yang kini menjadi daya tarik wisata. Salah satu bukit memiliki bentuk menyerupai tempurung kura-kura, sehingga masyarakat menyebutnya sebagai Bukit Kura-Kura Ongakan.

Pasca-erupsi, kawasan ini mulai dikembangkan sebagai zona wisata alam oleh masyarakat sekitar dan Perhutani. Vegetasi pinus dan semak tropis tumbuh subur di atas tanah vulkanik, menciptakan lanskap hijau yang menyejukkan mata.

Daya Tarik Wisata Bukit Ongakan

Berikut beberapa pesona Bukit Ongakan yang membuatnya layak dikunjungi:

  • Panorama hijau sejauh mata memandang
  • Pemandangan Gunung Kelud dari kejauhan
  • Spot foto Instagramable di gardu pandang
  • Suasana sejuk dan bebas polusi
  • Dekat dengan Waduk Selorejo dan Air Terjun Gajah Mungkur
  • Bentuk bukit yang unik menyerupai kura-kura

Bukit Ongakan cocok untuk wisatawan yang mencari ketenangan, keindahan alam, dan pengalaman mendaki ringan.

Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan

Bukit Ongakan menawarkan berbagai aktivitas menarik:

1. Camping

Area bukit sangat cocok untuk berkemah. Pengunjung bisa mendirikan tenda, menyalakan api unggun, dan menikmati sunrise dari ketinggian. Suasana malam yang sunyi dan langit berbintang menjadi daya tarik tersendiri.

2. Piknik

Bagi yang tidak ingin bermalam, piknik di Bukit Ongakan adalah pilihan tepat. Bawa tikar, makanan ringan, dan nikmati udara segar sambil bersantai bersama keluarga atau teman.

3. Fotografi Alam

Setiap sudut Bukit Ongakan adalah potensi visual yang memikat. Gardu pandang, bukit hijau, dan langit biru menciptakan latar sempurna untuk konten media sosial.

4. Trekking Ringan

Jalur pendakian yang tidak terlalu ekstrem cocok untuk pemula. Sepanjang perjalanan, pengunjung akan disuguhi pemandangan hutan pinus dan bukit-bukit kecil.

Jam Operasional dan Harga Tiket Masuk

  • Jam buka: Setiap hari, pukul 08.00–17.00 WIB
  • Harga tiket masuk: Rp5.000 per orang
  • Biaya parkir: Tidak dipatok, tergantung kesepakatan dengan pengelola lokal

Disarankan datang sebelum pukul 5 sore karena setelah itu suasana mulai sepi dan pencahayaan berkurang.

Fasilitas Wisata yang Tersedia

Meski tergolong wisata alam yang masih alami, Bukit Ongakan menyediakan beberapa fasilitas dasar:

  • Area parkir kendaraan
  • Warung makanan ringan
  • Toilet umum
  • Spot foto dan gardu pandang
  • Camping ground
  • Petunjuk arah dan papan informasi

Fasilitas ini cukup untuk menunjang kenyamanan pengunjung selama berwisata.

Konservasi dan Peran Masyarakat Lokal

Bukit Ongakan dikelola bersama oleh masyarakat Desa Besowo dan Perhutani. Mereka berperan aktif dalam menjaga kebersihan, keamanan, dan kelestarian alam di kawasan bukit. Pengunjung diimbau untuk:

  • Tidak membuang sampah sembarangan
  • Tidak merusak vegetasi atau fasilitas
  • Menghormati adat dan budaya lokal
  • Membawa kembali sampah pribadi saat camping

Dengan pendekatan ekowisata, Bukit Ongakan bisa menjadi contoh pengelolaan wisata alam yang berkelanjutan.

Spot Foto Terbaik di Bukit Ongakan

  • Gardu pandang dengan latar bukit hijau
  • Bukit berbentuk kura-kura
  • Lanskap Gunung Kelud dari kejauhan
  • Langit biru dan awan putih di pagi hari
  • Sunset di sisi barat bukit
  • Area camping dengan latar pepohonan pinus

Setiap spot menawarkan keindahan visual yang cocok untuk dokumentasi pribadi maupun konten digital.